Esposin, SOLO -- Sebanyak 483 roket air diluncurkan oleh ratusan pelajar pada lomba roket air di Solo Techno Park (STP) Solo, Sabtu (21/9/2019). Para pelajar bersaing untuk mendapatkan tiket maju sebagai perwakilan Solo untuk bertanding di Jakarta.
Ketua Panitia Lomba Roket Air, Oktafianto Nugroho, mengatakan lomba roket air adalah salah satu upaya Pemkot Solo untuk memajukan pendidikan di bidang sains. Para pelajar difasilitasi untuk membuat inovasi roket air yang dinilai oleh panitia.
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
Nantinya, 10 pelajar yang membuat roket terbaik akan dikirim ke Jakarta untuk bersaing dengan 500 perwakilan wilayah dari seluruh Indonesia.
“Nanti 10 yang terbaik akan bersaing dengan perwakilan se Indonesia untuk mendapatkan tiket lagi dikirim ke Jepang. Kami langsung menyeleksi dan mengumumkan pemenangnya karena batas akhir untuk menyetorkan perwakilan Solo hari ini [Sabtu],” bebernya kepada
Menurut Okta, kategori pemenang yang dicari adalah pelajar yang bisa membuat roket paling seimbang dan bisa meluncurkan roketnya paling dekat dengan target yang ditentukan. Para peserta diberikan dua kali kesempatan meluncurkan roket untuk mencari nilai terbaik.
Selain mendapatkan tiket mewakili Solo untuk bertanding di Jakarta, enam pemenang dari 10 yang terpilih juga diberikan uang pembinaan sebagai bentuk apresiasi.
Sementara itu, salah satu peserta lomba roket air, Monica Dwi Saputri, 12, mengatakan persiapan membuat roket dilakukan tiga hari sebelum perlombaan. Hal yang paling sulit dalam membuat roket air menurutnya dari sisi keseimbangan agar arah luncur roket bisa lurus. (Candra Mantovani)